LAMPUNG BARAT- Acungan jempol layak diberikan kepada Pemkab Lampung Barat (Lambar). Betapa tidak. Selalu saja ada kreasi pengembangan potensi yang dimiliki masyarakat dan alamnya.
Rencananya, 25 Januari 2024 mendatang akan dilakukan peletakan batu pertama pembangunan pasar tematik wisata oleh Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan. Pasar itu berlokasi di Pekon Lumbok, Kecamatan Lumbok Seminung.
Terkait dengan rencana hebat itu, Kamis (11/1/2024) pagi, di ruang rapat pesagi kantor Bupati Lambar, digelar rapat khusus.
Pj Bupati, Nukman, memimpin langsung rapat khusus membahas peletakan batu pertama pasar tematik wisata itu. Dihadiri pejabat dari Kodim 0422/LB, Polres Lambar, staf DPRD, seluruh kepala perangkat daerah, serta para camat.
Nukman menuturkan, program pembangunan pasar tematik wisata adalah program strategis pemkab, bukan program milik dinas.
Karenanya ia mengharapkan seluruh OPD terkait untuk bahu membahu mensukseskan program pembangunan tersebut.
“Baik dari proses pembangunan sampai dengan pemanfaatannya, khususnya pada Dinas Pariwisata, PMP, Dinas Perikanan, Dinas Perkebunan, Dinas Pertanian dan Dinas Pendidikan,” ungkapnya.
Tentu, lanjut Nukman, hal itu nantinya akan sangat mendukung dalam optimalisasi pembangunan pasar tematik wisata jelajah Danau Ranau sebagai upaya meningkatkan daya tarik wisata.
“Selain itu juga sebagai promosi pemasaran UMKM yang nanti pada akhirnya berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat,” katanya lagi.
Menurut Nukman, dengan bangkitnya kembali sektor pariwisata maka dapat memicu sektor lainnya untuk berkembang, sehingga roda ekonomi masyarakat dapat berjalan lebih baik.
Ditambahkan, dengan adanya pasar wisata dapat menjadi wadah bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk memasarkan produk-produk unggulan mereka.
“Dengan adanya pasar wisata, produk-produk unggulan UMKM dan IKM kerajinan khas Lampung Barat diharapkan dapat menambah daya tarik pada pasar wisata nantinya,” ucapnya.
Untuk diketahui, pasar tematik wisata ini nantinya akan menggabungkan tiga elemen utama, yaitu belanja, wisata, dan budaya.
Nukman berharap, dengan adanya pasar tematik wisata Lumbok Seminung, ke depannya dapat meningkatkan daya tarik wisatawan untuk berkunjung, sehingga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat.
“Harapannya pasar tematik ini bisa mendongkrak kunjungan wisatawan, tentu ini berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.(*)