Ruangberita.co.id , Bandarlampung- Calon Presiden nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan buka ruang dialog bersama petani saat melaksanakan kampanye politiknya di Lampung, Minggu (14/1/2024).
Setibanya di ponpes desa Karang Anom, Anies Baswedan mengikuti acara haul KH. Ma’shoem Ahmad dan KH Abdul Chalim di kampung Mantan Wabup Lamtim Nunik, Desa Karang Anom, Kecamatan Waway Karya, Kabupaten Lampung Timur, di dampingi ketua DPW Nasdem Lampung Herman HN, dan Chusnunia Chalim.
Setelah itu, Capres Anies membuka ruang dialog dengan petani di desa Sidorejo, Kecamatan Sekampung Udik, Lampung Timur untuk mendengarkan keluhan-keluhan dan harapan dari para petani di Lamtim.
Para petani di desa tersebut mengeluhkan soal jalan yang rusak yang berimbas kepada harga pupuk mahal,dan juga keluhan petani mengenai harga gabah mahal, termasuk masih banyaknya tengkulak.
Anies mengatakan jika ingin perubahan dirinya menawarkan para petani untuk datang ke TPS pada 14 Februari 2024.
“Kita tidak ingin ada lagi para petani terlilit hutang hanya karena pupuk mahal, gabah mahal, jalan perkampungan rusak,” katanya.
Dia lalu bertanya apakah petani harus lewat tol untuk mengangkut hasil pertaniannya. Jadi, katanya, perlu pimpinan yang punya kewenangan untuk merubah semua ini.
Anies mencontohkan Chusnunia Chalim alias Nunik. Jika memiliki kewenangan, dia bisa memperbaiki jalan rusak, menekan harga pupuk dan gabah supaya tidak tinggi untuk dan membantu petani di Lampung.
“Insya Allah, kami Paslon No urut 1 jika diberi kesempatan memimpin Indonesia akan banyak perubahan untuk pembangunan di seluruh negeri,” pungkasnya.
Ari, yang mata pencariannya sebagai petani mengatakan bahwa dirinya sangat antusias dengan kehadiran Anies di daerahnya.
“Alhamdulillah, bisa lihat pak Anies secara langsung. Saya salah satu pendukungnya, berharap beliau bisa memenangkan pemilu 2024 dan menjadi presiden RI, sehingga nasib petani kedepannya akan diperhatikan. Kita gantungkan kepercayaan dan harapan ke Paslon nomor 1 , Amin” ucapnya. (RB)
