BANDARLAMPUNG, RUANGBERITA.CO.ID – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kota Bandarlampung bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Bandarlampung mendatangi kediaman walikota Bandarlampung Eva Dwiana di Jalan Cut Nyak Dien, Palapa. Senin (1/7/2024).
Kedatangan Bawaslu kota Bandarlampung yang diwakili oleh komisioner Bawaslu kota Bandarlampung, Ketua KPU kota Bandarlampung serta petugas untuk melakukan coklit pemutakhiran data untuk pemilihan Kepala Daerah serentak 2024.
Walikota Eva Dwiana mengucapkan terimakasih kepada para petugas yang sudah di kediamannya untuk melakukan coklit pemutakhiran data untuk pemilihan Kepala Daerah serentak 2024.
“Terimakasih kepada KPU dan Bawaslu yang sudah hadir, saya berharap kepada seluruh masyarakat kota Bandarlampung untuk menggunakan langsung hak pilihnya pada 27 November 2023 di TPS terdekat untuk memilih pasangan gubernur dan wakil gubernur serta walikota dan wakil walikota untuk memimpin selama lima tahun kedepan, ” ucapnya.
Selain itu, orang nomor satu di kota Tapis Berseri ini meminta kepada masyarakat kota Bandarlampung untuk menyambut petugas dengan baik.
” Bunda minta kalau coklit pengurus kependataan datang tolong disambut dengan baik, dan mana yang biasa memilih , tolong diinformasikan agar data kita sesuai dengan KPU dan Bawaslu yang ada di kota Bandarlampung,” ungkapnya.
Sementara itu, eks walikota Bandarlampung Herman HN yang merupakan suami dari walikota Eva Dwiana mengatakan mekanisme pendataan sudah dilaksanakan.
“Mekanismenya melalui KK, KTP, dan menyesuaikan tempat tinggal dan sudah dilaksanakan. Jumlah mata pilih, jumlah keluarga sudah di coklit,” paparnya.
Dalam kesempatan ini, Herman HN yang juga menjabat sebagai ketua DPW Partai Nasdem Lampung berharap pemilihan Kepala Daerah di provinsi Lampung ini bisa berjalan dengan baik.
“Jujur dan adil supaya semua bisa berjalan dengan baik, aman dan tentram,” pungkasnya.
Herman HN juga menghimbau kepada semua masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya langsung dengan datang ke TPS.
” Pilih mana yang mau ditoblos silahkan, dan untuk masyarakat harus menerima pendataan yang dilakukan oleh petugas coklit karena semua yang memiliki KK harus harus mendaftar supaya kita bisa memilih pemimpin yang baik, pokoknya pilih yang baik agar pembangunan berjalan semua,” imbaunya.
Diketahui dari hasil coklit yang dilakukan di rumah kediaman walikota Bandarlampung terdapat tiga mata pilih yang terdiri dari Herman HN , Eva Dwiana dan, Rahmawati Herdian. (RB)
